Ragam Budaya
Arca Kuno Ditemukan di Kediri, Diduga Berkaitan dengan Situs Tondowongso
Ditemukan di Tondowongso, sebuah patung kuno memicu rasa ingin tahu tentang asal-usulnya dan rahasia apa yang mungkin diungkapkan tentang masa lalu Kediri. Cerita apa yang disimpannya?

Dalam penemuan yang luar biasa, seorang petani menemukan sebuah patung kuno di Dusun Tondowongso, Desa Gayam, Kediri, pada tanggal 20 Juni 2025, saat melakukan pembersihan lahan secara rutin di sebuah ladang tebu. Temuan ini menarik perhatian tidak hanya karena ciri-ciri fisiknya, tetapi juga karena potensi makna arkeologisnya. Patung tersebut terbuat dari batu andesit, berukuran 74 sentimeter tinggi dan 47 sentimeter lebar, menunjukkan adanya upaya artistik dan kerajinan yang cukup besar dari masa lalu yang telah lama berlalu.
Penilaian awal menunjukkan bahwa patung tersebut mungkin mewakili sebuah bentuk keilahian, kemungkinan terkait dengan dewa-dewa Hindu Brahma atau Siwa Catur Muka, yang terkenal dengan empat wajahnya. Aspek ini menimbulkan pertanyaan menarik tentang praktik budaya dan keagamaan dari komunitas yang pernah menghuni daerah ini. Berusia sekitar abad ke-9 atau ke-10, patung ini menyediakan sebuah jembatan nyata ke dalam konteks sejarah yang baru kita mulai pahami. Setiap detail dari patung, dari bahan hingga bentuknya, menjadi sebuah narasi dari masa lalu yang telah lalu, mengundang kita untuk memikirkan bagaimana kehidupan di Kediri selama periode tersebut.
Di samping patung, dua batu bata lepas ditemukan di dekatnya, yang semakin menegaskan pentingnya situs arkeologis ini. Konteks ini menunjukkan bahwa daerah tersebut mungkin pernah menjadi bagian dari sebuah struktur yang lebih besar, mungkin sebuah candi atau tempat suci, yang dapat memperlihatkan kehidupan spiritual dan praktik arsitektur dari masa itu. Implikasi dari penemuan ini melampaui sekadar keindahan; mereka menantang kita untuk memikirkan kembali narasi sejarah di Indonesia.
Saat ini, patung tersebut diamankan di Balai Desa Gayam sementara otoritas setempat dan institusi kebudayaan sedang merencanakan penelitian dan penggalian lebih lanjut. Di sinilah tanggung jawab bersama kita terletak. Kita harus mendukung dan mendorong penjelajahan situs seperti ini untuk mengungkap kekayaan warisan budaya kita. Memahami masa lalu sangat penting untuk menumbuhkan rasa identitas dan kebanggaan, dan dalam kasus ini, juga menekankan perlunya pelestarian dan penghormatan terhadap aset budaya kita.
Penemuan di Kediri ini menjadi pengingat akan lapisan-lapisan sejarah yang tersembunyi di bawah kaki kita, menunggu untuk diungkap. Saat kita melangkah maju, mari kita tetap waspada dan penuh rasa ingin tahu, karena setiap artefak, seperti patung ini, memegang sepotong kisah kolektif kita, mengajak kita untuk menjelajahi kedalaman masa lalu dan menghormati warisan yang diwakilinya.

-
Ekonomi7 hari ago
Rusia Meningkatkan Impor CPO dari Indonesia
-
Ekonomi1 minggu ago
Viral: Perayaan ke-80 Tahun Uang Kertas Rupiah Indonesia, Apakah Benar Bank Sentral Mengeluarkannya?
-
Politik7 hari ago
Bukan karena sakit, Inilah alasan Jokowi mengundurkan diri dari pencalonan Ketua PSI
-
Nasional6 hari ago
V Komisi Akan Meminta Penjelasan dari Basarnas Terkait Evakuasi Warga Negara Brasil dari Rinjani
-
Bisnis6 hari ago
KUR BRI Cicilan sebesar 100 Juta Rupiah selama 5 Tahun, Dapatkan Bunga Rendah Mulai dari 3 Persen dan Cicilan Serendah 146 Ribu Rupiah
-
Politik4 hari ago
Regim Zionis Hampir Runtuh, Iran Memberi Tamparan Keras ke Amerika
-
Ekonomi4 hari ago
Giant Falls, Menutup Bisnis, dan Melakukan PHK MASSAL
-
Kesehatan9 jam ago
Mengapa Warna Hijau Membuat Pikiran Terasa Lebih Segar? Ini Penjelasan Ilmiahnya